Crew8 News, Washington D.C., 23 Juni 2025 – Anggota Kongres Amerika Serikat dari Partai Demokrat, Alexandria Ocasio-Cortez (AOC), menyerukan pemakzulan terhadap Presiden Donald Trump menyusul serangan mendadak yang dilancarkan AS terhadap fasilitas nuklir Iran pada Minggu (22/6).
Melalui pernyataan yang diunggah di platform X (dulu Twitter), AOC mengecam keras tindakan Trump yang dianggapnya sebagai pelanggaran konstitusional karena dilakukan tanpa persetujuan Kongres.
“Keputusan Presiden yang membawa bencana untuk mengebom Iran tanpa izin merupakan pelanggaran berat terhadap Konstitusi dan Kekuasaan Perang Kongres,” tulis AOC.
Ia menilai serangan tersebut tidak hanya inkonstitusional, tetapi juga berpotensi menyeret Amerika Serikat ke dalam konflik berkepanjangan.
“Dia secara impulsif telah mengambil risiko melancarkan perang yang dapat menjerat kita selama beberapa generasi,” tambahnya.
Serangan terhadap situs nuklir Iran ini memicu ketegangan global dan menuai kecaman dari sejumlah pihak, termasuk para pengamat politik luar negeri yang mempertanyakan urgensi dan dasar hukum tindakan militer tersebut.
Gedung Putih hingga saat ini belum memberikan penjelasan rinci mengenai alasan serangan, sementara fraksi Demokrat di Kongres mulai menggalang dukungan untuk menindaklanjuti desakan AOC terkait kemungkinan pemakzulan.
Trump, yang kembali menjabat sebagai Presiden AS pada awal 2025, belum memberikan tanggapan langsung atas seruan pemakzulan ini.
(C8N)