Kabel Internet Semrawut di Kota Padang, Rusak Keindahan dan Ancam Keselamatan, Fadly Amran Diminta Segera Bertindak


Kabel Bergelantungan Rendah di Jalan

Crew8 News Padang – Kabel internet yang terpasang semrawut di sepanjang tiang jalan Kota Padang, Sumatera Barat, menuai keresahan publik,  dari Jalan Andalas hingga kawasan permukiman, kabel bergelantungan rendah, menumpuk di tiang, bahkan melintang di antara pepohonan, kondisi ini merusak keindahan kota sekaligus membahayakan keselamatan warga.

Beberapa waktu lalu, kabel yang putus di Jalan Andalas sempat mengganggu arus lalu lintas, masyarakat khawatir kejadian serupa bisa kembali terulang dan menimbulkan korban jiwa.

Pemerhati hukum dan  sosial, Mevrizal, SH, MH, mengaku prihatin melihat wajah ibu kota provinsi tercoreng oleh instalasi kabel yang semrawut.

“Pengusaha pemilik kabel internet ini seakan merdeka berusaha tanpa kontrol pemerintah, kabel bergelantungan di setiap jalan dan simpang, semrawut, merusak tata kota, dan mengganggu kenyamanan masyarakat,” tegasnya.

Ia menilai pemasangan kabel yang rendah sudah sangat berbahaya.

“Pejalan kaki, pemotor, siapa saja bisa jadi korban, sebelum banyak korban, pengusaha kabel harus menata ulang, dan pemerintah wajib mengontrol,” lanjutnya.

Namun, hingga kini keresahan masyarakat seolah tidak menjadi perhatian serius Pemko Padang.

“Sepertinya Satpol PP dan Dinas PUPR menutup mata, padahal tanggung jawab utama tetap berada di pundak Wali Kota. Apakah keindahan kota ini tidak masuk prioritas?” ujar Mevrizal.

Kabel internet yang semrawut bukan sekadar masalah estetika, melainkan persoalan keselamatan publik dan wibawa pemerintah, kota Padang yang dulu dibanggakan sebagai kota tercinta kini tampak kumuh.

Wali Kota Padang Fadly Amran dituntut hadir menjawab keresahan warganya, tidak cukup hanya mengandalkan dinas teknis, kepemimpinan wali kota diuji untuk menata kembali wajah ibu kota, penertiban harus segera dilakukan, termasuk audit seluruh jaringan kabel, penertiban instalasi liar, hingga mewajibkan operator mengikuti aturan tata kota.

Kota Padang tidak boleh kalah oleh kabel semrawut. Jika ingin tetap disebut kota tercinta, maka jawabannya sederhana: Fadly Amran harus bergerak cepat menertibkan!

(C8N)

#senyuman08

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini