Crew8 News Sungai Tarab,– Kegiatan Implementasi P5HAM (Penghormatan, Perlindungan, Pemajuan, Penegakan, dan Pemenuhan Hak Asasi Manusia) digelar khidmat di Kecamatan Sungai Tarab, Kabupaten Tanah Datar, Kamis (4/9/2025).
Acara ini dihadiri pejabat pemerintah, aparat keamanan, tokoh masyarakat, hingga warga dari berbagai unsur yang menunjukkan kepedulian terhadap nilai kemanusiaan.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Barat yang diwakili Bapak Ecky Fajrian Eddy, S.E, M.H menegaskan bahwa HAM adalah hak dasar yang melekat pada setiap manusia, tidak bisa dipisahkan dari kehidupan sehari-hari.
“Implementasi HAM harus nyata, bukan hanya aturan di atas kertas, tetapi diwujudkan dalam pelayanan publik, kepemimpinan, dan kehidupan bermasyarakat, Tanah Datar memiliki modal sosial dan budaya yang kuat untuk menjadi daerah percontohan,” ujarnya.
Sementara itu, Anggota Komisi XIII DPR RI, Bapak Ir. M. Shadiq Pasadigoe, SH., MM, melalui Tenaga Ahli, Bapak Nasrul A, S.Sos.I., MM, menegaskan komitmen penuh beliau memperjuangkan hak-hak masyarakat Tanah Datar di tingkat pusat.
“Pak Shadiq selalu menempatkan masyarakat Tanah Datar di hati beliau, P5HAM ini bukan sekadar program, tapi ikhtiar nyata agar nilai-nilai HAM benar-benar dirasakan masyarakat, beliau ingin Tanah Datar tumbuh sebagai tanah yang adil, damai, dan sejahtera, sebuah warisan berharga bagi generasi mendatang,” tutur Nasrul.
Acara tersebut turut dihadiri oleh tokoh masyarakat Sungai Tarab, bapak Hardysiswan Dt. Marah Bangso, anggota DPRD Tanah Datar Khairul Abdi, SH, Camat Sungai Tarab A. H. Miza Aziz, S.Sos, Kapolsek Sungai Tarab, Danramil Sungai Tarab, serta narasumber Bapak Irwan Malin.
Masyarakat memberi apresiasi tinggi kepada Bapak Shadiq Pasadigoe atas konsistensinya membawa program pembangunan dan pemberdayaan ke Tanah Datar, kehadiran kegiatan ini dinilai sebagai bukti nyata perjuangan beliau di Senayan untuk kampung halaman.
Acara ditutup dengan doa dan harapan bersama, agar semangat HAM tidak hanya hidup dalam aturan, tetapi juga hadir dalam tindakan nyata pemerintah, aparat, dan masyarakat, dengan itu, Tanah Datar diyakini akan tumbuh sebagai daerah yang humanis, aman, dan bermartabat.
(Nano bojes)
#KabTanahDatar
#Senyuman08.
