Pemko Padang Panjang Wisuda 59 Peserta Sekolah Lansia Kecamatan PPT

Crew8 News

PADANG PANJANG, — Sebanyak 59 peserta Sekolah Lansia Kecamatan Padang Panjang Timur (PPT) resmi diwisuda dalam sebuah acara yang berlangsung khidmat di Aula Kantor Camat Padang Panjang Timur, Selasa (23/12/2025).

Para peserta yang diwisuda berasal dari tiga kelurahan, yakni Angkatan II Sekolah Lansia Tageh Kelurahan Ekor Lubuk, Angkatan I Sekolah Lansia Bajamba Kelurahan Tanah Pak Lambik, serta Angkatan I Sekolah Lansia Lentera Kelurahan Ngalau. Wisuda ini menjadi penanda berakhirnya rangkaian proses pembelajaran yang telah diikuti para lansia selama beberapa bulan terakhir.

Acara wisuda dibuka secara resmi oleh Wali Kota Padang Panjang, Hendri Arnis, yang diwakili Asisten II Setdako, Indra Gusnady. Dalam sambutannya, Indra menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh peserta Sekolah Lansia yang telah menunjukkan semangat luar biasa untuk terus belajar dan berkembang meski berada di usia lanjut.
“Semangat Bapak dan Ibu lansia hari ini adalah contoh nyata bahwa belajar tidak mengenal batas usia. Sekolah Lansia membuktikan bahwa masa tua bukan akhir dari produktivitas, melainkan fase untuk tetap aktif, sehat, dan bahagia,” ujar Indra.

Ia berharap ilmu dan pengalaman yang diperoleh selama mengikuti Sekolah Lansia dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari, sehingga para lansia mampu menjalani masa tua dengan lebih ceria, mandiri, dan bermakna, serta tetap menjadi bagian penting dalam kehidupan keluarga dan masyarakat.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial PPKBPPPA Kota Padang Panjang, Winarno, menjelaskan bahwa pelaksanaan Sekolah Lansia tahun 2025 mengusung tema “Belajar Sepanjang Hayat: Menghadirkan Lansia yang Sehat, Mandiri, Aktif, Produktif, dan Bermartabat.”

Menurutnya, Sekolah Lansia dirancang sebagai program edukatif dan pemberdayaan yang tidak hanya berfokus pada aspek pengetahuan, tetapi juga kesehatan fisik, mental, sosial, dan spiritual para lansia.
“Program ini memberikan ruang belajar, aktivitas bersama, serta interaksi sosial yang positif bagi para lansia. Tujuannya agar mereka tetap memiliki peran, merasa dihargai, serta memiliki kualitas hidup yang baik di tengah masyarakat,” jelas Winarno.

Ia menambahkan, materi pembelajaran Sekolah Lansia meliputi kesehatan lansia, pola hidup bersih dan sehat, pengelolaan emosi, penguatan spiritual, hingga penguatan peran sosial di lingkungan masing-masing.

Salah seorang wisudawan tertua, Yusnidar (82), mengungkapkan rasa syukur dan kebahagiaannya karena dapat menyelesaikan pendidikan di Sekolah Lansia hingga tuntas. Ia mengaku mendapatkan banyak manfaat, baik dari sisi pengetahuan maupun kebersamaan dengan sesama peserta.
“Walaupun usia saya sudah lanjut, saya merasa lebih bersemangat. Banyak belajar hal baru, banyak teman, dan tidak merasa sendirian. Sekolah Lansia ini membuat saya tetap aktif dan merasa diperhatikan,” ungkapnya dengan penuh haru.

Wisuda Sekolah Lansia ini turut dihadiri unsur perangkat daerah terkait, camat dan lurah se-Kecamatan Padang Panjang Timur, kader pendamping lansia, serta keluarga peserta wisuda yang memberikan dukungan penuh kepada para orang tua mereka.
Melalui program Sekolah Lansia, Pemerintah Kota Padang Panjang berharap para lansia dapat terus berdaya, berkontribusi sesuai kemampuan, serta menjadi teladan dan inspirasi bagi generasi muda bahwa proses belajar dan berkarya dapat dilakukan sepanjang hayat.

(C8N)

#senyuman08

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini