**POLISI SAHABAT ANAK: EDUKASI KESELAMATAN LALU LINTAS UNTUK ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DALAM RANGKA HUT BHAYANGKARA KE-79**

Crew8 News, Kotabaru, 19 Juni 2025 – Di balik sirine dan peluit yang biasa menggema di jalanan, pagi itu di Polres Kotabaru terdengar tawa ceria yang tak biasa, bukan karena ada razia, tapi karena hadirnya puluhan anak berkebutuhan khusus yang mengikuti program “Polisi Sahabat Anak” dalam rangka peringatan Hari Bhayangkara ke-79.

Bertempat di Ruang Back Office Kantor ETLE Sat Lantas Polres Kotabaru, suasana hangat tercipta sejak pukul 09.00 WITA., anak-anak yang datang dengan berbagai latar belakang disabilitas tampak antusias menyimak setiap penjelasan dari anggota Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas).

Dengan penuh kesabaran, para polisi menyampaikan materi keselamatan berlalu lintas melalui pendekatan yang sederhana dan penuh empati.

Cara menyeberang jalan dengan aman, pentingnya memakai helm, hingga pengenalan rambu lalu lintas disampaikan melalui metode interaktif, diselingi permainan kecil, hingga demonstrasi yang menyenangkan.

Bagi anak-anak ini, pelajaran keselamatan menjadi pengalaman yang tidak hanya edukatif tapi juga menyenangkan.

AKP Denny Maulana Saputra, S.Tr.K., S.I.K., M.H., selaku Kasat Lantas Polres Kotabaru menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar seremonial.

“Kami ingin membangun rasa percaya dan kedekatan antara polisi dengan anak-anak, termasuk mereka yang memiliki kebutuhan khusus, mereka juga punya hak untuk merasa aman dan terlindungi di ruang publik, termasuk di jalan raya,” ungkapnya.

Program ini disambut hangat oleh para pendamping dan orang tua yang hadir, tak sedikit dari mereka yang merasa terharu melihat anak-anak mereka diajak berinteraksi secara langsung dan positif oleh aparat kepolisian.

Bagi mereka, perhatian ini menjadi bentuk penghargaan terhadap keberagaman dan inklusi sosial.

“Ini luar biasa, anak saya biasanya takut sama polisi, sekarang malah pengen foto bareng,” ujar salah satu orang tua sambil tersenyum haru.

Melalui kegiatan ini, Sat Lantas Polres Kotabaru menunjukkan bahwa keselamatan lalu lintas tidak hanya urusan rambu dan tilang, Ia juga tentang nilai kemanusiaan, edukasi sejak dini, dan menjangkau mereka yang sering kali terlupakan dalam kebijakan publik.

Hari itu, tidak ada pelanggaran yang dicatat, tak ada kendaraan yang ditilang, namun yang tercatat dalam hati banyak orang adalah senyum-senyum kecil yang muncul saat polisi menyapa,

“Adek, sudah tahu cara menyeberang jalan yang aman belum?”

Dan dari balik helm mini dan rompi kecil, anak-anak itu menjawab dengan anggukan bangga, mereka merasa dilihat, didengar, dan dihargai.

(Alfin)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini