Crew8 News Solok, 8 Oktober 2025 – Bupati Solok Jon Firman Pandu bersama Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Andre Rosiade, meninjau progres pembangunan Jalan Nasional di Nagari Air Dingin, Kecamatan Lembah Gumanti, Selasa (7/10/2025). Peninjauan tersebut merupakan bagian dari komitmen pemerintah pusat dan daerah dalam mempercepat pembangunan infrastruktur strategis di Kabupaten Solok.
Turut hadir dalam kegiatan itu Wakil Bupati Solok H. Candra, Anggota DPRD Hafni Hafiz, Kasatker PKN 1 BPJN Sumbar Masudi beserta jajaran, Kepala OPD, jajaran Dinas PUPR Kabupaten Solok, Camat Lembah Gumanti Andi Syofiani, Forkopimcam, serta tokoh masyarakat setempat.
Dalam kesempatan itu, Andre Rosiade menyampaikan bahwa proyek pembangunan Jalan Nasional Air Dingin memiliki total anggaran sebesar Rp297 miliar, yang akan dikerjakan secara bertahap hingga tahun 2027. Ia juga menargetkan pembangunan jembatan penghubung di ruas jalan tersebut rampung pada Desember 2025.
“Ini merupakan komitmen pemerintah Presiden Prabowo melalui Kementerian PUPR dan Balai Jalan Nasional Provinsi Sumatera Barat untuk menyelesaikan persoalan infrastruktur di Sumbar, salah satunya jalan Air Dingin yang sudah lama rusak,” ujar Andre Rosiade.
Sebagai pimpinan Komisi VI DPR RI, Andre menegaskan bahwa dukungan terhadap pembangunan infrastruktur juga merupakan bagian dari pengawasan dan penguatan terhadap BUMN karya yang menjadi pelaksana proyek, sekaligus wujud komitmen pemerintah dalam mempercepat konektivitas wilayah.
Sementara itu, Bupati Solok Jon Firman Pandu menyampaikan bahwa pembangunan jalan nasional ini merupakan harapan besar masyarakat Lembah Gumanti. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung penuh pelaksanaan proyek tersebut, terutama dalam proses penertiban lahan dan bangunan di sepanjang ruas jalan.
“Jalan ini standarnya besar, maka kita harus menyiapkan langkah penertiban sejak dini agar bisa dikomunikasikan dengan baik kepada masyarakat,” kata Bupati Solok.
Dalam konteks nasional, proyek ini juga mendapat dukungan Anggota Komisi V DPR RI sekaligus Badan Anggaran (Banggar), Zigo Rolanda, yang berperan dalam memastikan sinkronisasi kebijakan teknis dan anggaran antara DPR RI dan Kementerian PUPR. Komisi V membidangi urusan infrastruktur dan transportasi, sementara Komisi VI fokus pada sektor BUMN dan investasi.
Sinergi kedua legislator asal Sumatera Barat ini menunjukkan kolaborasi lintas komisi yang solid antara pembuat kebijakan anggaran (Banggar), pengawas BUMN (Komisi VI), dan pelaksana teknis (Komisi V) dalam mempercepat pembangunan infrastruktur strategis di daerah.
Pembangunan Jalan Nasional Air Dingin diharapkan mampu meningkatkan konektivitas antarwilayah, memperlancar arus distribusi ekonomi, serta membuka peluang pengembangan potensi daerah di Kabupaten Solok dan sekitarnya.
(C8N)
#senyuman08
